Halaman

Sabtu, 28 September 2013

16 Aksi Jurus Peremuk Tulang dari Chinmi Kungfu Boy yang Luar Biasa

 http://cdn.kaskus.com/images/2013/09/24/1293723_20130924073213.jpg

 

Komik Takeshi Maekawa ini mengambil setting di negeri Cina saat masih dikuasai oleh Kaisar, bercerita tentang petualangan Chinmi dalam menuntu ilmu kungfu. Chinmi berguru di Kuil Dairin yang merupakan salah satu kuil yang selalu menghasilkan jagoan-jagoan kungfu yang diperhitungkan di dunia persilatan Cina. 

Suatu Pagi Chinmi diajak oleh Pak Tua untuk menemui Riki, seorang pebeladiri yang pandai menggunakan tongkat, disitulah ia belajar menggunakan tongkat hingga akhirnya dia mampu mengimbangi Riki. Tidak lama setelah itu Riki mengajak Chinmi untuk bertemu dengan guru Soshu, guru yang mengajari Riki ilmu tongkat dan disitulah ia pertama kalinya bertemu dengan Sie Fan yang kelak menjadi salah satu sahabat Chinmi. 

Perjalanan Chinmi untuk mengembangkan ilmunya, menuntut dia untuk berguru pada Guru Yosen, seorang pendekar kungfu tua yang sangat dikenal oleh kalangan pendekar Kuil Dairin. Walaupun cuma sebentar, namun kontribusi Guru Yosen tentang pertarungan yang sebenarnya, membuat Chinmi merasa harus menuntut ilmu lebih banyak lagi. 

Suatu ketika tiba-tiba Kuil Dairin diserang oleh seseorang bernama Oudow yang ternyata adalah mantan murid dari Kuil dairin dan termasuk salah satu murid guru Yosen. Pak Tua yang sudah tidak melihat harapan apapun karena semua orang dikuil dairin tidak ada yang mampu melawan Oudow dengan sengaja membuka segel Dewa Petir dan memberikan jurus tersebut kepada Chinmi. 

Dewa Petir adalah jurus terlarang yang mampu mencabut nyawa lawan apabila lawan terkena jurus tersebut dan Chinmi akhirnya berhasil mengalahkan Oudow menggunakan Dewa Petir tetapi tekanan mental yang didapat Chinmi membuat Chinmi meninggalkan Kuil Dairin hingga akhirnya diketahui bahwa Oudow tidak mati sehingga Chinmi dapat kembali ke Kuil Dairin. 

Tidak lama setelah kejadian tersebut Chinmi akhirnya diangkat menjadi guru dan mempunyai murid-muridnya sendiri tetapi tiba-tiba Chinmi mendapat panggilan dan dikirim menuju kota Nazil untuk melawan Pasukan Serigala Angin dan Chinmi dengan baiknya menyelesaikan tugas tersebut yang akhirnya membuat nama Chinmi mulai didengar dinegeri itu. 

Pada akhirnya Chinmi diundang ke Ibu Kota dan mengikuti kejuaraan bela diri yang diadakan oleh Kaisar China saat itu...setelah memenangkannya serta bahkan menyelamatkan kaisar dari percobaan pembunuhan, Chinmi akhirnya mendapat kepercayaan dari Panglima Pasukan Istana (Owlin) dan menjalani misi2 khusus serta petualangan lainnya.


Kung Fu Peremuk Tulang A.K.A TsuHaiKen adalah jurus khas dari Kuil Dairin yang pada akhirnya menjadi signature move Chinmi. Chinmi kecil (belasan tahun) saat itu menguasai TsuHaiKen dalam waktu sepuluh hari. Sepuluh hari tersebut adalah sepuluh hari terakhir hidup Guru Yosen, salah satu guru terkenal dan sakti Kuil Torin yang merupakan cabang Kuil Dairin. Guru Yosen meninggal dunia tepat setelah menyaksikan Chinmi menguasai jurus tersebut.

 

TsuHaiKen adalah jurus yang memanfaatkan tenaga dalam yaitu mengalirkan tenaga dalam hasil pijakan kaki yang sangat kuat ke tangan dengan membuat suatu putaran tubuh yang luar biasa. Oleh sebab itu TsuHaiKen dapat melipatgandakan tenaga manusia dengan berat badan seringan Chinmi sekalipun dengan jarak yang dekat dengan target!

 

Tidak banyak orang yang bisa menguasai jurus ini, bahkan di kalangan orang-orang Kuil Dairin sendiri, beberapa pengguna TsuHaiKen yang diketahui adalah Guru Yosen, Chinmi, Oudow (mempelajari sendiri), Jenderal Boru (musuh utama dalam New Kung Fu Boy A.K.A Shin Tekken Chinmi, dapat melakukannya hanya dengan melihat Chinmi), dan Hakushin (salah satu dari 10 pendekar anak buah Zeigan dalam Kung Fu Boy Legend, mempelajarinya dari Oudow). Kelemahan TsuHaiKen hanya penggunanya harus mengambil jarak yang cukup (menempelkan tangannya) untuk menghantamkannya.

 


Variasi Tsu Hai Ken

TsuHaiKen pada umumnya dilakukan di atas tanah (untuk pijakan) dan menyentuh (cukup menyentuh, tidak perlu memukulkan atau menekan) bagian tubuh lawan. Namun, dalam aplikasinya di pertarungan, tidak ada yang menandingi Chinmi dalam mengembangkan teknik penguasaan dan pemakaian TsuHaiKen!  

1. Menyerang Musuh dari Balik Tembok 


Variasi yang ini cukup populer dilakukan pengguna TsuHaiKen. Tujuannya adalah menjatuhkan musuh yang akan menyergap dari balik tembok/ sejenisnya.


 2. Menghentikan Pusaran Air 


Hanya pernah dilakukan oleh Chinmi saat proses latihan


 3. Dilakukan dengan Dewa Petir 

 

Dewa petir merupakan jurus terlarang milik Kuil Dairin, melakukan TsuHaiken setelah melakukan totokan Dewa Petir akan melipatgandakan kekuatan TsuHaiKen yang sesungguhnya sudah besar. Oudow dan Boru pernah merasakan efek dari TsuHaiKen Dewa Petir ini.

 


 4. Dilakukan dengan Tumpuan / Dari Atas Kuda 


Dilakukan Chinmi saat mengalahkan Genma, tingkat kesulitan tinggi karena tumpuan kaki yang jadi kunci TsuHaiKen bukan tanah yang keras!


 5. Dilakukan dengan Jarak Sangat Dekat (Sekedar Menempel) Dengan Tubuh Lawan 


Trik ini memanfaatkan kelengahan lawan dan ketidaktahuannya bahwa TsuHaiKen dapat dilakukan dengan jarak yang sangat dekat. Dilakukan Chinmi saat mengalahkan Shu Li, salah satu pengawal "Jalan Kebahagiaan"

 6. Dilakukan Dengan Mencengkeram 

 

Bagian tubuh target Cara ini dilakukan untuk mencegah target menghindari TsuHaiKen. Namun, variasi ini tidak efektif untuk menjatuhkan lawan, hanya melumpuhkan bagian tertentu seperti kaki atau tangan.


 7. Kung Fu Peremuk Tulang Ganda 

 

TsuHaiKen jenis ini dilakukan dengan memakai tangan kanan dan kiri secara bergantian. Diperlihatkan pertama kali oleh Chinmi saat mengalahkan Shie Fan di Kejuaraan Bela Diri. TsuHaiKen pertama dihantamkan melalui tongkat Shie Fan, yang kedua dihantamkan langsung dengan tangan satunya dengan memanfaatkan tenaga dorongan lawan.


 8. Menjatuhkan Orang-orang di Atas Jembatan Gantung 

 

Cara cerdik dan efektif ini dilakukan Chinmi saat melawan pasukan Istana Ka Nan. Dahsyatnya kekuatan TsuHaiKen membuat jembatan gantung bergelombang hebat dan menjatuhkan orang-orang di atasnya


 9. TsuHaiKen untuk Menyerang Beberapa Target Sekaligus 

 


Jurus ini ternyata efektif untuk menyerang beberapa target sekaligus (yang berdekatan). Jangan harap efeknya berkurang saat mencapai target yang paling belakang!


 10. Digunakan untuk Melawan Hiu 


Tidak dapat dibayangkan apa jadinya jika Chinmi tidak menguasai TsuHaiKen dengan cerdasnya!


 11. Menghantamkan TsuHaiKen Melalui Media Tongkat / Kayu / Sejenisnya 

 


Cara ini dilakukan dengan spontan sesuai dengan kondisi dalam pertarungan. Hanya orang yang secerdik Chinmi yang dapat mengaplikasikannya secara tepat dan efektif.


12. Menjepit Lengan Dengan Kedua Tangan

 

Siapapun pasti tidak mau merasakannya! Bahkan pendekar sekuat Jenderal Boru pun merasakan dahsyatnya hantaman TsuHaiKen ini. Jika tidak dilindungi ilmu baju besi, tentu lengannya itu tidak akan bisa digunakan lagi.


 13. Tsuhaiken vs Tsuhaiken 


Pada saat darurat, TsuHaiKen ternyata dapat digunakan untuk menangkis TsuHaiKen lawan. Hal ini pernah terjadi saat Hakushin menangkis TsuHaiKen Chinmi yang gagal menemui sasarannya


 14. Digunakan Pada Air 

 


Air dalam jumlah besar ternyata dapat menjadi senjata kejutan bila digabungkan dengan TsuHaiKen. Soubi dan Jenderal Boru pernah merasakannya.


 15. Menangkis Serangan 

 


Daripada kesulitan menghindari/ menerima serangan musuh, terkadang lebih baik menangkisnya dengan TsuHaiKen sambil menyerang bagian tubuh musuh tersebut.


 16. Bukti Penguasaan, TsuHaiKen Melalui Lengan Sendiri! 

 


Ya! Variasi terakhir dari TsuHaiKen ini adalah bukti penguasaan Chinmi sebagai master dari jurus tersebut. Tidak ada skenario yang lebih baik selain membuktikannya pada orang lain yang juga cukup jago memakai TsuHaiKen, Hakushin! Bahkan dia sendiri tidak menyangka bahwa Chinmi akan menghantamkan TsuHaiKen melalui lengan/ siku nya sendiri, splendid!

 Download Komik Kungfu Boy Lengkap!

sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar