 |
| Seorang nenek yang memotong sayur di apartement sempitnya |
 |
| Sempitnya apartement ku sampe ngerjain pr aja di ranjang susun |
 |
| Makan Pun di ranjang (seputar area ranjang) |
 |
| Cuci baju pun di ranjang (masih area seputar ranjang) |
 |
| Sejenak Memandang jendela di luar |
 |
| Makan siang nasi kotak ala jomblo di ranjang |
 |
| Sempitnya |
 |
| Tidur Siang... Tidur Siang |
 |
| Ini lah yang namanya HDB (apartemen susun ala hongkong) |
 |
| Kebersihan yang tak terawat |
Kowloon Walled City sejenis area yang padat penduduk dan kejahatan. Bangunannya sudah resmi di hancurkan oleh pemerintah hongkong, berikut fotonya
 |
| Fakta Kowloon Walled City |
 |
| Tampak depan |
 |
| Lobby |
 |
| Atap |
 |
| Tiduran di atap |
 |
| Tempat ini pernah menjadi lokasi syuting Jackie Chan |
 |
| Seorang warga hk yang protes kecilnya kompensasi sewaktu akan dirubuhkan |
 |
| Tempat pengelolaan daging yang tidak qualified |
 |
| Disinilah anak ini bermain dan membuat pr |
Hong Kong, salah satu kota terkaya di dunia, adalah kota dengan banyak properti mewah. Tetapi kekayaan kota ini memiliki sisi gelap, dengan puluhan ribu orang tidak memiliki akses terhadap rumah yang layak huni dan dipaksa untuk hidup dalam kondisi yang paling merendahkan. Gambar ini diambil oleh fotografer Inggris Brian Cassey yang menangkap penderitaan orang-orang termiskin di Hong Kong ini.
Untuk banyak dari orang-orang terkaya di Hong Kong, salah satu kota terkaya di Asia, rumah adalah sebuah apartemen dengan pandangan yang luas dari ketinggian Victoria Peak. Untuk beberapa orang termiskin di Hong Kong, seperti Leung Cho-yin, rumah adalah kandang logam.
Mantan tukang daging di Hong Kong ini membayar sekitar 105 dollar HKG per bulan untuk salah satu dari sekitar selusin rumah kawat mirip kandang kelinci yang berdesakan dalam sebuah apartemen bobrok di Kowloon Barat dimana banyak pekerja Hong Kong tinggal.
Kandang-kandang ini sangatlah sempit ditumpuk di atas satu sama lain - dengan luas sekitar 2,5m x 0,8m
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar